Salah satu pertimbangan selain harga dalam membeli suatu produk adalah kualitas. Acap kali kualitas selalu dihubungkan dengan adanya brand dalam suatu produk, terlebih jika brand itu sudah begitu lama melekat di hati konsumen yang menandakan bahwa kualitas produk itu dapat dipercaya. Branding tidak hanya dilekatkan pada barang atau jasa, tapi juga kepada karakter seseorang.
Seseorang dikenal sebagai si jutek, si cerewet, si kalem, si ini dan si itu, karena tanpa sadar mereka telah membranding image mereka dengan sikap-sikap yang dominan tersebut. Jadi logikanya, bisa saja kita membranding diri dengan sikap yang lebih positif dan dahsyat. Sehingga kita dikenal masyarakat sebagai orang yang lebih ber-Quality. Berikut tips membranding diri
1. Tentukan akan di-branding apa diri kita dan apa tujuan mem-branding diri ?
Pilih targetan mau jadi apa dirimu. Ikuti kata hati dan pilihlah sesuai keinginan dan kemauan. Akan lebih baik untuk tidak berpura-pura menjadi karakter yang tidak kamu sukai. Jika kamu ingin berubah menjadi lebih baik, pilihlah karakter-karakter yang unggul dan dikenal baik. Kemudian tentukan tujuan atau karir atau apapun yang ingn dituju setelah kita punya karakter yang diinginkan.
2. Lakukan riset pribadi
Lakukan riset atau pengamatan, terutama menjadikan orang yang telah sukses dengan image mereka sebagai obyek. Apa yang dapat dipelajari dari mereka yang telah mempunyai brand, termasuk apa yang baik dan buruk untuk dipilah-pilah oleh kita. Itu akan membuat kita lebih peka terhadap kekurangan kita sehingga mempermudah menganalisa faktor pesaing. Pelajari juga bagaimana mereka membangun image.
3. Tentukan atribut brand
Brand kita harus memiliki nilai positif, jual dan tambah bagi orang lain. Maka carilah kata sifat positif apa yang kita ingin orang-orang mengasosiasikan dengan diri kita dan buat alasannya. Kemudian tentukan siapa target branding kita.
4. Tentukan posisi saat ini, dan goal di masa depan... deskripsikan
Lihat posisi anda saat ini, kemudian lihat target anda di masa depan. Analisa seberapa jauh posisi anda dengan posisi yang ditargetkan, buat deskripsi kelemahan dan langkah yang dituju untuk mencapat posisi tersebut
5. Konsisten
Jika kita sudah punya langkah-langkah untuk mencapai brand yang kita inginkan, lakukan secara kontinyu. Mau sulit, senang, berat atau mudah...jika kita berkomitmen mempunyai branding yang baik, kita harus berlajar berlapang dada terhadap pendapat orang, dan selalu melihat sisi positif dari kritik.
Demikian tips dalam membangung branding diri. Manfaatnya dengan branding ini orang lain akan lebih mudah kenal dan percaya terhadap diri kita. Tentunya ini berbeda dengan pencitraan yang penuh kepura-puraan, branding ini lebih kepada pembentukan karakter.
Best Regards,
Brand kita harus memiliki nilai positif, jual dan tambah bagi orang lain. Maka carilah kata sifat positif apa yang kita ingin orang-orang mengasosiasikan dengan diri kita dan buat alasannya. Kemudian tentukan siapa target branding kita.
4. Tentukan posisi saat ini, dan goal di masa depan... deskripsikan
Lihat posisi anda saat ini, kemudian lihat target anda di masa depan. Analisa seberapa jauh posisi anda dengan posisi yang ditargetkan, buat deskripsi kelemahan dan langkah yang dituju untuk mencapat posisi tersebut
5. Konsisten
Jika kita sudah punya langkah-langkah untuk mencapai brand yang kita inginkan, lakukan secara kontinyu. Mau sulit, senang, berat atau mudah...jika kita berkomitmen mempunyai branding yang baik, kita harus berlajar berlapang dada terhadap pendapat orang, dan selalu melihat sisi positif dari kritik.
Demikian tips dalam membangung branding diri. Manfaatnya dengan branding ini orang lain akan lebih mudah kenal dan percaya terhadap diri kita. Tentunya ini berbeda dengan pencitraan yang penuh kepura-puraan, branding ini lebih kepada pembentukan karakter.
Best Regards,